infogitu.com – Apa yang anda pikirkan jika mendengar bisnis startup? Mungkin sebagian orang mengenal bisnis starup merupakan perusahaan yang bergerak di bidang teknologi dan digital. Bagi anda yang berpikir demikian maka anda benar. Akan tetapi, apa sebenarnya karakteristik bisnis startup dan bagaimana tips mendirikan bisnis startup di Indonesia? Anda bisa menyimak penjelasannya pada artikel kali ini. Startup sendiri secara literial merupakan rintisan. Sehingga, bisnis startup bisa dibilang sebagai bisnis rintisan atau perusahaan rintisan. Lantas, apa saja yang membedakan startup dengan usaha kecil menengah?
Bisnis startup merupakan bisnis rintisan yang diharapkan bisa tumbuh dan menguasai ceruk pasar secara ceoat dan selanjutnya akan menjadi perusahaan yang besar. Bisnis startup ini pada umumnya lebih mengutamakan ide-ide baru dan memberi solusi permasalahan bagi konsumen. Bisnis startup juga biasanya cukup mengandalkan teknologi untuk membantu pertumbuhan bisnis, jadi tidak salah jika sebagian orang yang memandang bahwa bisnis startup ini merupakan bisnis yang bergerak di bidang teknologi. Sedangkan usaha kecil menengah biasanya tidak memfokuskan usahanya untuk menjadi perusahaan besar dan memiliki skala target pasar lebih terbatas.
Tips Mendirikan Bisnis Startup di Indonesia
Untuk bisa mendirikan sebuah bisnis startup memang tidaklah mudah, banyak perintis bisnis starup yang jalan ditempat bahkan gagal dan menyerah begitu saja. Oleh sebab itu, kami akan memberikan beberapa tips bagi anda yang ingin memulai bisnis startup.
- Membentuk Tim yang Solid dan Menjaga Konsistensi
Sebuah bisnis startup harus didirikan dan dijalankan dengan tim yang solid. Tanpa adanya tim yang solid maka bisnis startup tidak akan berkembang bahkan akan menimbulkan kegagalan. Untuk bisa membentuk tim yang solid, anda dan tim harus memiliki visi yang sama. Anda juga perlu untuk menetapkan komitmen bahwa usaha yang anda jalankan adalah usaha yang berkelanjutan. Tim yang solid juga akan dapat mempengaruhi citra bisnis anda dihadapan para investor dan juga shareholder. - Terus Bertanya dan Jangan Berpuas Diri
Salah satu hal yang membedakan bisnis startup dan usaha kecil menengah adalah bagaimana anda bisa berfikir kritis dan juga inovatif. Selain itu, anda juga harus berfikir untuk bisa membuat pasar baru. Anda juga tidak boleh merasa cepat puas dengan hasil yang anda dapatkan dari bisnis anda. Sebaiknya anda terus menerus mencari sela yang masih kosong di pasar-pasar yang sudah ada. Seorang pelaku starup ini seperti anda terus bertanya dan juga memberikan jawaban baru bagi setiap permasalahan dan juga pasar yang sudah ada. - Mencari Investor yang Bis Menguntungkan Bisnis Anda
Cara mencari investor bisnis adalah dengan menyesuaikan visi, model bisnis. dan juga produk anda. Sebab, apabila bisnis anda memiliki perbedaan visi dengan investor, maka bisnis anda tidak akan berkembang, investor besar tidak melalu akan menguntungkan anda. Banyak investor yang hanya akan mencoba memanfaatkan nilai bisnis anda dan merugikan anda. Jangan takut dan mengemis kepada para investor. Apabila bisnis anda sudah memiliki nilai yang baik, maka dengan sendirinya investor akan datang kepada anda. - Idealisme Penting Tapi Mentor Lebih Penting
Mendirikan bisnis terutama bisnis startup tidak semata-mata dapat mengandalkan pengetahuan pribadi dan juga rekan kerja saja. Anda juga perlu mentor untuk lebih mengenal ekosistem dan juga cara kerja pada bidang bisnis anda. Pelaku bisnis startup yang gagal karena sering kali mengabaikan masukan dan kekeuh dengan idealisme yang dibangun. Sebab idealisme yang anda miliki belum tentu sesuai dengan eksosistem bisnis dan pasa yang anda buat. - Mengandalkan Digital Marketing
Tips mendirikan bisnis startup yang terakhir adalah dengan mengandalkan digital marketing. Startup dan digital marketing adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Akan tetapi, ada beberapa startup yang gagal karena terlalu fokus pada pemanfaatan teknologi digital dan lupa untuk memanfaatkannya untuk pemasaran. Selain itu, anda juga bisa mengandalkan Google Ads, SEO dan juga sosial media.
Itu dia tadi beberapa tips yang harus dilakukan untuk mendirikan bisnis startup di Indonesia. Dengan menerapkan tips tersebut maka bisnis startup yang anda jalankan bisa lebih berkembang dan bisa menjadi perusahaan besar.