Selebgram Ayu Wulantari dikabarkan meninggal dunia setelah nekat terjun dari lantai 4 di salah satu hotel Bali. Nama Ayu Wulantari langsung menjadi sorotan pasca vidio tubuhnya bersimpah darah beredar di dunia maya baru baru ini, pemilik nama asli Ketut Ayu Wulantari ini merupakan seorang selebgram sekaligus bidan asal Bali, selebgram kelahiran Singaraja, 18 Juli 1997 ini memiliki 201 ribu lebih pengikut di Instagramnya. Pemilik akun @wulantari_ayu ini sering mengunggah moment dirinya sedang berolahraga, Ayu memang dikenal senang olahraga di gym atau di luar ruangan, ia juga diketahui baru saja wisuda pada tahun 2019 lalu.
Sebelum dirinya dikabarkan meninggal dunia, Ayu Wulantari ternyata sudah memberikan tanda di akun Instagram pribadinya. Pada tanggal 21 November 2020 lalu Ayu mengunggah foto selfie dirinya dengan caption dua kalimat pendek, “Mati 1………?” awalnya netizen tidak mengira kalau ini sebuah kode. Ayu terjun dari Hotel yang berada di kawasan Jimbaran, Bali, Selebgram cantik itu dinyatakan meninggal dunia setelah dibawa ke rumah sakit, Ayu Wulantari mengalami luka parah pada bagian kepala dan kakinya. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Polsek Kuta Selatan, AKP Yusal Agustinus Sooai.
Sebelum Ayu Wulantari ditemukan bunuh diri , Ayu memang menunjukan gelagat yang aneh. Bahkan ia sempat menghubungi keluarganya dahulu sebelum ia melakukan aksi tersebut, polisi menduga Ayu melakukan bunuh diri karena alasan percintaan. Saat dirinya ditemukan kondisinya sudah begitu parah sehingga nyawanya tidak tertolong setelah dilarikan ke rumah sakit, “benar tadi pagi kamu terima laporan ini dan jenazah korban sudah dibawa pihak keluarga ke rumah duka” ucap kepolisian.
Kejadian bunuh diri yang dilakukan oleh wanita asal Kampung Baru, Kabupaten Buleleng, Bali ini terjadi pada hari Sabtu, 28 November 2020 pukul 10.20 wita dimana wanita yang beralamat di Jalan Pulau Sumatra Widyasari Nomor 17 Kampung Baru Buleleng ini sempat bercerita terlebih dahulu dengan salah satu tamu bernama Lalu yang juga menginap di Hotel yang sama dengan Ayu. Menurut keterangan saksi Lalu Tri Adi Saputra sebelum kejadian korban sempat bertanya dahulu kepadanya, apakah jika jatuh dari lantai empat mati atau tidak.
Mendengar pertanyaan ini Lalu menjawab kalau belum ajal kemungkinan tidak mati dan jadi orang cacat, “saya sempat mengingatkan korban jangan lompat ya, namun korban jawab gak lompat saya Cuma mau berjemur”ucap Lalu menceritakan. Kemudian saat saksi Lalu turun ke bawah dari hotel dan dari jalan terlihat korban sudah ada di pinggir dan saksi sempat menyuruh korban munduk namun selebgram Ayu Wulantari langsung melompat dari lantai empat dan jatuh di jalan depan Hotel Rose. Ayu meninggal di usia yang masih sangat muda yaitu 23 tahun.
Diketahui Ayu Wulantari masuk ke hotel sejak tanggal 5 November lalu, dan dia masuk bersama dengan seorang pria yang diduga adalah kekasihnya yang bernama Febrian. Namun Febrian memilih untuk keluar lebih awal pada 20 November, keduanya diduga putus hubungan, mendengar hal ini diduga kematian Ayu Wulantari disebabkan oleh masalah tersebut. Sebelum kepergian memang ada salah satu foto yang ternyata kode, dalam foto yang memiliki caption “Mati 1…..?” itu tidak membuat netizen curiga dan malah memuji kecantikan dirinya di foto selfie tersebut.
Dari profil Instagramnya diketahui kalau selebgram Ayu Wulantari ini seorang bidan dengan konsentrasi pijat untuk bayi dengan gelar Ayu Wulantari A.Md.Keb.,CPHCT (Certified Physiological Holistic Care Therapist). Awalnya Ayu Wulantari bunuh diri diduga karena putus cinta, namun menurut kesaksian Ketut DM, menyebutkan kalau Ayu meninggal karena depresi masalh keluarga, sebelum dirinya memutuskan untuk bunuh diri, Ayu sempat duduk di ujung balkon sambil membawa pisau tak lama kemudian dirinya memutuskan untuk lompat dan jatuh dengan kondisi yang sangat parah.
Hal yang terjadi oleh Ayu Wulantari ini menjadi catatan dan pelajaran untuk semua orang yang sedang mengalami masalah keluarga atau percintaan memang membuat stress, namun kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika kamu sedang mengalami stress atau masa sulit dan merasa ingin mengakhiri hidup dengan bunuh diri, bisa langsung menghubungi dokter kesehatan jiwa atau hubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan bisa telepon di nomor 02196969293.
