Infogitu.com – Apakah Anda menyukai jenis olahraga satu ini? Senam Lantai. Yap, olahraga yang paling menyenangkan untuk sebagian orang. Olahraga senam ini adalah salah satu olahraga tidak ribet dan berbeda dari lainnya sebab tidak membutuhkan banyak alat. Lebih dari itu, Anda juga bisa melakukan olahraga ini dimana saja dan kapan saja, bahkan di rumah juga bisa lho! Ada beberapa jenis senam lantai patut Anda coba, mulai dari loncat harimau, kayang, berguling ke belakang atau back roll, berguling ke depan atau forward roll dan masih banyak lagi lainnya jenis senam bisa Anda terapkan.
Senam merupakan kegiatan olahraga yang secara gerakan dan bentuk latihannya di lantai sesuai dengan namanya Senam Lantai. Pada umumnya senam lantai sendiri dilakukan memakai alas yang berupa matras. Matras pada senam lantainya tujuannya berfungsi buat alat bantu supaya mengurangi terjadinya risiko yang tidak diinginkan. Hal itu dikarenakan pada senam lantai akan ada banyak bersentuhan dengan lantai kalau melakukan gerakan senam melompat, meloncat atau bahkan gerakan berguling.
Ada juga lantai yang dipakai pada senam lantai yakni ukurannya 12 x 12 meter pada sebuah ruangan yang ukurannya 14 x 14 meter. Dimana lantai dipakai dan dilapisi oleh karpet kenyal sedikit tebal. Yap, pada dasarnya olahraga senam sendiri dilakukan tanpa menggunakan alat apapun. Tapi buat jenas senam ini mampu saja memakai alat yang tujuannya buat menambahkan kekuatan, kelemasan, keseimbangan dan ketangkasan. Sebelum mengetahui beberapa macam jenis senam lantai, simak terlebih dahulu manfaat perlu Anda ketahui.
- Membakar Kalori
Manfaat senam yang pertama ini bisa membakar kalori pada tubuh. Hal ini bisa saja terjadi sebab senam lantai akan mengontrol detak jantung dengan cara melibatkan otot-otot di kaki, lengan, bahu, punggung, dan juga perut. Melakukan senam lantai dengan benar dan secara rutin pastinya bisa mengembangkan potensi buat mempunyai postur tubuh ideal. - Menguatkan otot
Berikutnya manfaat dari olahraga senam lantai adalah bisa menguatkan otot. Gerakan senam lantai sendiri hampir semuanya menggunakan otot tubuh. Mulai dari sikap lilin, handstand, kayang, roll depan dan masih banyak lagi lainnya melibatkan kaki dan juga tangan pada saat melakukan senam lantai. Hal seperti itulah bisa meningkatkan otot pada seluruh tubuh. - Tulang kuat dan sehat
Seperti yang telah kami sampaikan sebelumnya, senam lantai akan melatih kekuatan otot tubuh. Dengan rajin melakukan olahraga senam lantai ini sangat bagus buat menjaga kesehatan dan kekuatan tulang Anda. Tidak cuma itu saja, memulai senam lantai sejak dini bisa juga akan menimbulkan padatan tulang hingga kapasitasnya maksimalnya lho!
Apa saja jenis-jenis senam lantai yang bisa Anda terapkan dan dilakukan sejak dini mungkin untuk bisa mendapatkan berbagai macam manfaatnya. Penasaran apa saja? yuk mari simak berikut dibawah ini ulasannya.
- Roll Belakang
Gerakan senam pertama adalah Roll Belakang, diawali jongkok dan kedua lengan Anda di depan dan juga kaki sedikit rapat.Guling ke belakang atau back roll ini adalah kelompok dari senam lantai bergerak ke belakang atau dinamis. Gerakan guling belakang ini merupakan gerakan menggelindirkan badan ke belakang dengan bentuk membulat seperti halnya roda. Gerakan itu dilakukan dengan posisi badan pada saat berguling yakni membulat. - Loncat harimau
Senam ini akan dimulai yakni dengan sikap menjongkok dan juga posisi telapak tangan menumpu kuat ke matras. Secara teknik loncat harimau enggak terlalu berbeda jauh dengan gerakan roll ke depan. Hingga untuk teknik ini harus adanya penguasaan gerakan roll depan agar tidak terjadi cedera dan bisa memudakan pada latihan teknik loncat harimau. - Kayang
Senam selanjutnya adalah Kayang, gerakan ini dilakukan dengan cara posisi kedua kaki dan tangan bertumpu kematras dan posisinya kebalik. Manfaat dari senam kayang sendiri buat melatih kelenturan tubuh Anda, apalagi bua bagian bahu. Gerakan ini juga sangat mudah dipraktekan lho! - Handstand
Jenis senam lantai terakhir adalah handstand, gerakan berdiri dengan menggunakan kedua tangan. Dimana gerakan ini awalnya sikap berdiri dan juga kedua telapak tangan posisinya di atas matras.
Discussion about this post